Sumber: Abah.me
Untuk membangun personal branding -kata Kang Dewa-, paling tidak ada tiga hal yang mesti kamu lakukan. Pertama, kamu harus punya kompetensi. Kalau kamu ingin dikenal sebagai seorang chef, maka kompetensi kamu yakni memasak. Kalau kamu ingin dikenal sebagai pemain bola, kamu harus berlatih layaknya Lionel Messi ataupun Cristiano Ronaldo. Karena, ketika kamu tidak punya kompetensi, itu berarti kamu tidak mempunyai sesuatu yang bisa dijual.
Setelah kompetensi, yakni reputasi. Reputasi kamu apa? Reputasi ini bisa berupa karya atau portofolio. Kamu mungkin sudah melewati tahap pertama di mana kamu sudah bisa masak, pertanyaan selanjutnya, adakah resep-resep yang kamu ciptakan sendiri? Kamu mungkin sudah bisa menulis, tapi adakah buku yang telah kamu terbitkan? Kamu telah melabeli diri sebagai seorang desain grafis, mana hasil desain kamu? Jika kamu mempunyai reputasi, maka tunjukkan kepada orang-orang dan mereka akan melirikmu. Mempertimbangkan. Bahkan, mengajakmu ngopi dan ngobrol project besar.
Selanjutnya, yakni prestasi. Prestasi ialah hasil dari kompetensi dan reputasi. Apabila kita terus latihan untuk mencapai momen terbaik dalam brand yang akan kita tuju, maka selanjutnya yakni berprestasi. Jadikan karya kita juara saat mengikuti lomba. Dengan hal itu, kita akan semakin dipercaya masyarakat. "Wah, memang dia itu jago menulis. Novelnya juara 1 tingkat nasional"
Dengan ketiga "'-si' tersebut, personal branding kita akan menguat. Namun perlu diingat, seperti pada postingan sebelumnya, membangun branding itu bukanlah pekerjaan mudah. Harus konsisten. Belajar. Asa diri menjadi pribadi yang baik dalam brand kita. Insyaallah, pasti berhasil.
Brand kita menunjukkan siapa kita. Citra diri kita. Pada akhirnya, pertanyaan itu mesti saya ulang lagi.
Sudah siap membangun personal branding kita?
Setiap orang perlu membangun personal branding dan networking agar dapat sukses di dunia kerja. Dengan memiliki personal branding yang positif dan networking yang luas, seseorang dapat mengembangkan jenjang karier dengan mudah. Itulah mengapa kedua hal ini menjadi sangat penting untuk dimiliki di dunia kerja. Selengkapnya baca di sini: https://dpkka.unair.ac.id/content/view?id=300&t=kiat-membangun-personal-branding-dan-networking
BalasHapus